Liputan6.com, Milan: Pada Kamis (20/10) kemarin, pelatih Inter Milan Claudio Ranieri genap berusia 60 tahun. Karenanya, para pemain Nerazzurri bertekad meraih hasil maksimal alias tiga poin penuh di laga lanjutan kompetisi Serie A Italia di giornata ketujuh menjamu Chievo Verona di Giuseppe Meazza, Minggu (23/10) lusa.
Hal itu diungkapkan kapten sekaligus pemain paling senior dalam tubuh Inter, Javier Zanetti. Kami ingin memberi kado indah dan besar bagi Ranieri pada Minggu dengan mengalahkan Chievo. Kami sangat termotivasi untuk mengubah situasi buruk yang belakangan terjadi di San Siro, tegas Zanetti seperti yang dikutip Kantor Berita Ansa.
Zanetti berharap target meraih kemenangan tersebut dapat terealisasi menyusul keberhasilan Inter menaklukkan Lille di matchday ketiga penyisihan Grup B Liga Champions, Selasa (18/10). Di awal musim kami terperangkap dalam kesulitan. Namun, aya yang kami tunjukkan di Lille sangatlah penting. Kami berhasil meraih kemenangan. Motivasi kami pun semakin berlipat, tandas defender veteran asal Argentina berusia 38 tahun itu.
Dari enam pekan yang telah dilalui, start Nerazzurri memang sangat buruk, menempati peringkat ke-17 dengan hanya mampu mengumpulkan empat poin, hasil dari satu kali kemenangan dan sekali imbang. Selebihnya menuai kekalahan. Zanetti pun mafhum jika kritikan pedas mengalir pada timnya. Kritik Sudah diperkirakan sebelumnya. Kesulitan seperti ini adalah hal yang wajar, bagian dari sepakbola. Kami sendiri tidak memikirkan posisi kami di klasemen. Kami hanya terfokus pada laga di depan, pungkasnya.
0 komentar:
Posting Komentar